Halaman

Sabtu, 04 September 2010

Meditasi Zikir utk Menghilangkan Kebiasaan Buruk

Pernahkah anda mencoba untuk mengubah sebuah kebiasaan, atau menjadi bersemangat untuk memperbaiki diri, hanya untuk mendapatkan bawah sadar anda menolaknya? Terdapat hukum dasar pikiran yang bekerja di sini : apabila alam sadar dan bawah sadar anda saling bertentangan, alam bawah sadar anda akan selalu menang. Ini dinamakan hukum pertentangan. Atau dengan kata lain, apabila imaginasi dan logika saling bertentangan, imajinasilah yang biasanya menang.
Orang biasanya mencoba mengubah kebiasaan mereka melalui tekad yang kuat dan/atau disiplin pribadi. Walau mereka mungkin dapat meyakinkan diri mereka sendiri mengenai langkah-langkah apa saja yang bisa dianggap logis, mereka masih membayangkan melakukan kebiasaan-kebiasaan yang secara bawah sadar mereka ingin lakukan. Misalnya, perokok yang mencoba berhenti merokok masih membayangkan rasa atau aroma rokok, atau pediet membayangkan betapa lezatnya semangkuk mie ayam dan kemudian bertanya-tanya mengapa mereka bisa tergelincir kembali ke kebiasaan lama.
Logika bekerja pada alam sadar, namun sering kali tidak pada alam bawah sadar. Meditasi atau pemrograman bawah sadar bekerja pada alam bawah sadar.
Meditasi Zikir adalah sebuah prosedur sederhana yang tidak memerlukan biaya atau terlalu merepotkan, namun demikian hasilnya amat meyakinkan. Teknik ini menggabungkan otosugesti dan visualisasi kreatif dalam keadaan pikiran yang amat rileks. Yang perlu dilakukan semata cuma “berleha-leha” dan membayangkan kondisi atau sifat yang diinginkan tersebut telah tercapai bersama dengan kepuasan bathin yang menyertainya. Teknik ini digabungkan pula dengan afirmasi dan otosugesti yang disusun dalam present tense (sudah terjadi) . Di bawah ini adalah beberapa contoh otosugesti yang telah terbukti keampuhannya pada banyak orang. Anda bisa membuat kata-kata anda sendiri yang lebih khusus dan sesuai dengan masalah yang anda hadapi :

Saya terbebas dari rasa takut dan merasa lebih percaya diri.
Apapun yang terjadi, saya tidak pernah kehilangan kesabaran saya.
Saya menghargai diri saya sendiri dan berperilaku secara bermartabat.
Saya mejalani diet dengan taat dan berat badan saya mulai turun.
Merokok hanya untuk orang sakit. Saya berhenti sekarang dan selamanya...
Saya adalah penentu nasib saya sendiri, kapten jiwa saya, nahkoda hidup saya.
Semua rasa sakit saya mulai menghilang dan tak lama lagi akan hilang selamanya.
Semakin hari saya semakin berlimpah dalam banyak hal…

Untuk memahami bagaimana hal ini bekerja, pertama-tama kita harus memahami empat kondisi pikiran. Kita dalam kondisi Beta pada sebagian besar waktu terjaga kita. Otak kita memancarkan gelombang ini (13 gelombang per detik, sering kali jauh di atas itu) pada saat kita berpikir, berargumentasi logis atau terlibat dalam pengambilan keputusan. Pada saat gelombang kita melambat ke bilangan antara 8 dan 13 gelombang per detik, kita memasuki kondisi pikiran Alpha. Gerbang yang memisahkan alam sadar dan bawah sadar kita pun mulai terbuka dan akan menjadi lebih mudah untuk mengakses memori dan gudang penyimpan informasi baru. Kondisi ini pun sering disebut sebagai kondisi meditatif, di mana pikiran dan jasmani menjadi begitu rileks. Kita pun menjadi lebih mudah tersugesti dalam kondisi ini.
Di bawah kedua kondisi sadar di atas adalah Theta (antara 4 dan 8 gelombang per detik), yang merupakan alam mimpi, dan Delta (di bawah 4 gelombang per detik), yang merupakan keadaan tertidur pulas atau ketidaksadaran total. Kita sebenarnya tidak asing lagi dengan kondisi-kondisi ini karena kita harus melewati theta bila kita ingin masuk ke atau keluar dari alam tidur. Demikian pula, kita mesti melewati alpha setiap kali kita jatuh tertidur atau ketika terbangun. Pada saat kita setengah tidur, atau tidur-tidur ayam, hampir pulas tapi belum benar-benar tidur, atau baru saja terjaga tapi belum benar-benar bangun, kita mungkin berada di alpha atau theta.
Di alpha dan theta kata-kata yang kita ucapkan memiliki kekuatan yang berlipat ganda. Ini adalah dua area di mana meditasi berfokus. Alam bawah sadar memiliki enam fungsi. Pertama, sebagai bank memori (seperti komputer), kedua, untuk mengatur fungsi-fungsi otonomis (jantung, tekanan darah, dll), ketiga, sebagai pusat emosi, keempat, sebagai pusat imajinasi, kelima, untuk mengendalikan kebiasaan, dan keenam, sebagai dinamo yang mengalirkan energi yang memotivasi kita.
Seperti disebutkan di atas, imajinasi adalah bahasa alam bawah sadar, dan imajinasi nampaknya selalu menang melawan tekad. Seseorang yang tahu bahwa terbang itu aman mungkin akan masih merasa tidak aman, dan orang yang takut kegelapan dapat merinding karena sesuatu yang dia tahu cuma produk imajinasinya.
Lantas, mengapa Meditasi Zikir dapat berhasil? Terdapat enam alasan yang dapat dikategorikan sebagai Aturan Pikiran (Rules of The Mind) :
1. Setiap Pikiran atau gagasan menghasilkan suatu Reaksi Fisik. Pikiran dapat membuat kita sakit atau sehat. Gagasan-gagasan yang memiliki muatan emosional yang kuat hampir selalu mencapai alam bawah sadar, karena ia adalah bagian pikiran yang berfungsi sebagai perasa. Sekali diterima, gagasan-gagasan ini akan menghasilkan reaksi jasmani yang sama secara berulang-ulang. Untuk menghapuskan atau mengubah reaksi fisik yang negatif kita harus mendatangi alam bawah sadar dan mengedit/menghapus gagasan yang bertanggung jawab atas reaksi tersebut.
2. Apa yang diperkirakan atau diharapkan akan Terjadi, cenderung terjadi. Otak dan sistem syaraf kita hanya merespon citra-citra mental, baik yang diciptakan sendiri maupun yang datang dari dunia luar. Citra mental yang terbentuk menjadi cetak biru, dan alam bawah sadar akan menggunakan berbagai cara untuk menjalankan rencana tersebut. Itulah sebabnya mengapa penting artinya untuk mempertahankan kondisi pikiran yang positif, karena Kita menjadi apa yang Kita pikirkan.
3. Imajinasi lebih berkuasa daripada pengetahuan jika berhubungan dengan Pikiran. Ini aturan yang penting diingat dalam Meditasi Zikir. Setiap gagasan yang disertai emosi kuat seperti kemarahan, kebencian, cinta, atau keyakinan politis atau religius biasanya tidak bisa dimodifikasi melalui pemikiran logis. Dengan Meditasi Zikir kita dapat membentuk citra-citra di dalam alam bawah sadar dan dapat membuang, mengubah atau mengganti gagasan-gagasan lama. Ini disebut pula hukum pertentangan seperti yang disinggung pada awal tulisan ini.
4. Gagasan yang saling bertentangan tidak dapat ditampung pada saat bersamaan. Banyak orang yang mencoba menampung gagasan-gagasan yang saling berlawanan sekaligus. Seseorang mungkin percaya akan nilai kejujuran dan mengharapkan anak-anaknya untuk menjadi orang yang jujur, namun pada saat bersamaan dari hari ke hari ia melibatkan diri dalam praktek bisnis yang tidak jujur/curang. Ia bisa saja mencari pembenaran untuk hal ini, namun demikian ia tidak akan dapat lari dari konflik tersebut beserta dampaknya terhadap sistem syarafnya.
5. Sekali sebuah gagasan diterima oleh alam bawah sadar, ia akan menetap di sana sampai diganti oleh gagasan lain. Semakin lama ia dipegang, semakin ia cenderung menjadi kebiasaan yang menetap atau pola pikiran. Beginilah caranya kebiasaan terbentuk, baik yang buruk maupun yang baik.
6. Sebuah gejala yang dipicu oleh emosi cenderung menyebabkan perubahan organik bila dilakukan dalam jangka waktu yang cukup lama. Kita adalah pikiran di dalam jasmani dan keduanya tak terpisahkan. Oleh karena itu, bila anda terus-menerus stress karena dihantui ketakutan akan kesehatan yang buruk dan tidak henti-hentinya membicarakan hal itu, pada waktunya nanti perubahan organik ke arah yang anda takuti itu akan benar-benar terjadi.
7. Tiap sugesti yang dijalankan akan mengakibatkan perlawanan yang makin lemah terhadap sugesti selanjutnya. Kemenangan kecil akan membawa ke kemenangan besar. Komitmen kecil menuntun ke komitmen besar. Sebuah objek yang bergerak akan terus bergerak, apakah itu mobil yang tengah melaju, emosi, kebiasaan atau suatu keyakinan.
8. Jika berhubungan dengan alam bawah sadar dan fungsinya, semakin besar upaya yang secara sadar dilakukan semakin kuranglah respon bawah sadar. Ini membuktikan mengapa “Tekad yang kuat” itu sebenarnya tidak ada! Bila anda menderita insomnia anda sudah tahu bahwa “Semakin keras usaha anda untuk tidur, semakin anda tidak bisa tidur.” Kuncinya dalam berurusan dengan alam bawah sadar adalah, SANTAI SAJA. Ini artinya anda harus berusaha mengembangkan sikap mental yang positif yang percaya bahwa masalah anda dapat dan pada akhirnya akan teratasi…dengan pertolongan Allah tentunya.

Prosedur sederhana dan aman dari Meditasi Zikir terdiri atas lima komponen: Motivasi, Rileksasi, Konsentrasi, Imajinasi (visualisasi) dan Otosugesti. Dikombinasikan dengan keyakinan dan ekspektasi teknik ini bermanfaat bagi banyak orang untuk memiliki hidup yang lebih baik, lebih sehat dan lebih berarti.
“Kita memiliki di dalam diri kita suatu Daya dengan Kekuatan yang tidak terukur, yang bila kita arahkan dengan cara yang bijak, akan memberikan kita penguasaan atas diri sendiri. Ia memungkinkan kita untuk tidak hanya menghindari penyakit jasmani dan rohani, namun juga untuk hidup dalam Kebahagiaan dan Keberlimpahan.”
"Jika Hati seseorang telah diberi makanan berupa Zikir dan diberi minuman berupa Tafakur (Meditasi) serta bersih dari penyakit duniawi akan terlihat berbagai Keajaiban dan dia akan memperoleh Hikmah." Ibnul Qayyim

Apa komentar Anda?

Pengikut